4 Okt 2011

Bapak Muchtar Rosyidi, berpulang kepada Sang Pencipta.


Hari Ahad (02/10), Sekertaris Umum Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Piyungan, dan Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Piyungan, Bapak Muchtar Rosyidi telah berpulang ke Rahmatullah. Beliau menghembuskan nafas terakhirnya di RS Islam Kalasan setelah menjalani oprasi pada bagian kepalanya. Kejadian tersebut tidak diduga dan tidak disangka, seperti Firman Allah SWT “Setiap yang bernyawa pasti akan mati”.
Suasana para peserta takziah
Almarhum meninggalkan 1 orang Istri dan 2 orang anak yang masih bersekolah. Beliau meninggal dikarenakan kecelakaan. Dari data yang dihimpun oleh redaksi, mulai dari sanak saudara maupun tetangga kronologi kejadian tersebut terjadi pada hari jum’at (30/09) pagi saat beliau berangkat ke sekolah/kantor. Kronologi kejadiannya kurang lebih seperti ini : saat sedang berangkat sekolah melewati perempatan Wanujoyo, saat sudah membelok ke arah barat, tiba-tiba dari arah selatan melaju motor dengan kecepatan tinggi dan menabrak almarhum. Beliau langsung dilarikan ke RS Islam Kalasan. “Yang nabrak seorang pelajar “bocah”, dan kondisinya sehat, tidak ada luka yang berarti”, kata Bang Roni yang merupakan keluarga dekat almarhum.
Jenazah sedang dido'akan sebelum diberangkatkan
Redaksi datang ke rumah duka sekitar pukul 11.00, ternyata jenazah belum sampai di rumah duka dan masih berada di rumah sakit. Terlihat sudah terdapat persiapan kedatangan jenazah, dan persiapan untuk para takziah seperti kursi, tenda yang sudah tertata. Jenazah tiba di rumah duka, desa Daraman, sekitar pukul 12.30 WIB. Beberapa sanak saudara, kerabat , tetangga, dan para takziah lainnya sudah mulai berdatangan. Rencana pemakaman pada pukul 16.00 WIB.
Jenazah dimasukkan ke ambulance untuk dibawa ke peristirahatan terakhir
Ba’da sholat Ashar, acara dimulai dengan dibuka oleh MC, sementara para takziah sudah mulai memadati lokasi. Bapak Drs. H. Ramli selaku ustad dan yang diaturi oleh keluarga menyampaikan tausiah dan do’a. Dalam tausiah singkatnya ia menyampaikan bahwa setiap yang bernyawa itu pasti akan mati. “Saat kejadian kecelakaan itu almarhum sedang dalam perjalanan menuju sekolah/kantor, dalam hadis dan tafsir yang saya pelajari, barang siapa yang yang mati dalam keadaan demikian Insya Allah meninggalnya dalam keadaan syahid,” tambah beliau disusul suara para takziah yang mengamini. Kemudian ditutup dengan do’a yang diamini oleh seluruh takziah sambil berdiri. Suasana begitu khidmat disaksikan langit yang tertutup mendung sejak pagi.
Para takziah mulai membubarkan diri untuk pulang ke rumah masing-masing
Jenazah kemudian dimasukkan ke dalam mobil ambulan yang memang telah disiapkan untuk dibawa ke persinggahan terakhirnya, kuburan. Para takziah mengikuti dari belakang seraya membubarkan diri. Jumlah takziah yang banyak membuat personel KOKAM bekerja ekstra untuk mengatur jalannya lalu lintas. Semua berlangsung lancar tanpa kendala yang berarti.
Para personel KOKAM yang sedang mengatur jalannya lalu-lintas
Kami segenap keluarga besar Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kecamatan Piyungan, mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas kepergian beliau. Semoga amal ibadah sewaktu beliau masih hidup , diterima oleh Allah SWT, dan diberikan tempat terbaik di sisiNya. Kepada keluarga, kerabat, sanak saudara yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran, keikhlasan dan kekuatan . Kita semua percaya bahwa saat itu pasti akan datang kepada kami, tinggal menunggu giliran. Maka persiapkan dengan sebaik-baiknya sebelum semuanya datang. (hsby)


_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Sebuah Sajak sederhana untuk beliau dan kita calon (Alm)


              Next?
Sajak-sajak pelan mengalir lembut
Mendadak membuncah
Sang Kholik sudah menitahkan
Waktu  duga dan tidak diduga
Tabir pembuka kejadian
Selaksa anak panah
Meluncur cepat
Tepat sasaran !

Mendung menutup langit
Seakan tidak rela
Angin semilir terasa syahdu
Sang juang dan gigih
Telah berpulang
Kapan kami menyusul?
Sekarang, lusa, esok,
Entah. . . .
End!

Monday, Okt 03, 2011.
12:12 AM
Munggur

0 komentar:

 

Subscribe to our Newsletter

Contact our Support

Email us: youremail@gmail.com

Our Team Memebers